
Ingin menyematkan sapaan berawalan huruf d untuk si buah hati? Yuk, coba simak dulu arti nama Diah yang kami bahas di sini! Mungkin Anda akan menyukainya.
Anda suka dengan sapaan-sapaan yang kedengaran khas nusantara? Jika demikian, mungkin saja arti nama Diah yang kami ulas secara lengkap di sini akan membuat Anda tertarik.
Selain tentang maknanya, kami juga membahas lebih jauh tentang asal bahasa dan penggunaannya di masa lalu. Bahkan untuk Anda yang kesulitan membuat rangkaian sapaan, kami juga punya rekomendasinya.
Kemudian di bagian akhir dari artikel ini ada profil singkat tokoh-tokoh terkenal yang menyandang sapaan ini. Sudah tidak sabar lagi untuk mengetahuinya? Yuk, langsung simak arti nama Diah berikut!rnrn
- Nama
- Diah
- Jenis Kelamin
- Perempuan
- Arti
- Putri, bangsawan
- Asal Bahasa
- Jawa
- Orang Terkenal
- Diah Permatasari, Rieke Diah Pitaloka
Asal Bahasa
Nama Diah yang berasal dari bahasa Jawa kuno memiliki arti bangsawan atau putri. Pada zaman Kerajaan Majapahit, sapaan ini dijadikan sebagai gelar kebangsawanan baik untuk perempuan maupun laki-laki.
Namun, dewasa ini sapaan berawalan huruf d tersebut lebih sering disematkan untuk anak perempuan. Semoga jika menamai si kecil dengan panggilan ini, ia kelak akan menjadi wanita yang anggun dan memiliki kedudukan tinggi seperti layaknya seorang putri bangsawan.
Baca juga: Nama Nama Anak Perempuan Islam Modern sebagai Referensi Penamaan Buah Hati
Rangkaian Nama Diah dan Artinya
Walaupun asalnya dari bahasa Jawa, Anda boleh menggabungkan panggilan ini dengan sapaan bahasa lain, seperti Arab, Ibrani, atau Spanyol. Berikut kami sajikan rekomendasi kombinasi sapaan yang mengandung arti nama Diah.
- Diah Adzkia Devina: putri yang tercinta dan cerdas.
- Diah Ayu Alesha: putri cantik yang selalu dilindungi Tuhan.
- Aqila Diah Valencia: putri yang pemberani dan bijaksana.
Baca juga: Kumpulan Nama Anak Perempuan Sansekerta dan Artinya yang Cocok Digunakan untuk Putri Anda
Tokoh Populer
1. Diah Permatasari
Mungkin Anda sudah tidak asing dengan aktris Indonesia yang memerankan karakter tokoh Mariam dalam film Si Manis Jembatan Ancol 1993 ini. Lahir di Solo atau Surakarta pada 25 Januari 1971, ia mengawali kariernya di dunia hiburan dengan menjadi model.
Pada tahun 1991, ia mendapat kesempatan untuk menjejakkan kaki di dunia seni peran dengan bermain dalam film Barang Titipan. Kemudian pada tahun 1996, untuk pertama kalinya ia bermain dalam sinetron berjudul Mutiara Cinta yang juga menampilkan Anjasmara dan Ira Wibowo.
Baca juga: Nama Bayi Perempuan Cantik dan Artinya dari Berbagai Negara di Benua Eropa
2. Rieke Diah Pitaloka
Lahir di Garut, Jawa Barat pada 8 Januari 1974, sosok wanita yang satu ini merupakan aktris, pembawa acara, penulis buku, dan politikus asal Indonesia. Alumni Fakultas Sastra Belanda Universitas Indonesia ini mulai dikenal masyarakat luas setelah memerankan karakter Eneng dalam sitkom Bajaj Bajuri.
Ia juga pernah bermain dalam film Berbagi Suami yang membuatnya masuk nominasi Pemeran Pendukung Wanita Terbaik dalam Festival Film Indonesia 2006. Wanita yang pernah didapuk sebagai pembawa berita Reportase Malam di Trans TV ini merupakan anggota DPR RI 2009–2014, 2014–2019, dan 2019–2024.